yangpertama kalung emas dengan bandul berbentuk ikan lumba-lumba. kalungnya sendiri udah ganti dua kali karena putus secara tipis sekali. kedua gelang. nasibnya sama udah putus tiga kali. untung tiap jatuh pasti ketemu. ketiga anting-anting yang beratnya ngga nyampe setengah gram. secara kuping saya mini :D. Misalnyakita punya MCB C6 230v itu berapa watt? jawabanya bisa kita hitung dengan cara 6A X 230V = 1380 watt dibulatkan ke 1300 watt. untuk C lainya bisa kita dapatkan hasil perhitungan dalam bentuk tabel sebagai berikut. Begitulah penjelasan singkat tentang cara Menghitung MCB C4 C5 C6 C10 C16 C20 berapa watt dan ampere disertai dengan rumus Apaitu Lutein? Lutein merupakan antioksidan alami yang dapat membantu memelihara kesehatan mata seiring bertambahnya usia. Siapkan 1/8 buah alpukat matang dan segar, buah pisang tumbuk (bisa diganti dengan pir), dan yoghurt bayi rasa apapun. Dalam wadah kecil seperti piring, tumbuk alpukat dengan buah lain, tuang yoghurt dan aduk Campursemua bahan berurutan dan diaduk rata lalu. Cara ganti air radiatordari air biasa diganti air from www.youtube.com. Sebaiknya konsultasikan kepada bengkel langganan soal cairan radiator coolant yang digunakan sebagai standar spesifikasi kendaraan anda. Menjaga kondisi radiator agar tetap optimal dimulai dengan menggunakan air yang ideal. Bacajuga: Kenali Apa itu Penyakit Hipertiroid, Gejala, dan Penyebabnya. Apakah hipertiroid bisa sembuh? Menurut American Thyroid Association, kebanyakan hipertiroid bisa sembuh dan fungsi kelenjar tiroid bisa tetap normal, asal penderita disiplin menjalani pengobatan. Perlu diketahui, hipertiroid perlu diberikan penanganan medis yang tepat. Gulapaling banyak diperdagangkan dalam bentuk kristal sukrosa padat. Gula digunakan untuk mengubah rasa menjadi manis dan keadaan makanan atau minuman. Apakah madu bisa diganti dengan gula pasir ??? - dr.Zaidul Akbar diupload oleh tanggal 30 07 2020 - 04:12:18Z. Video Lainnya JSR Dr.Zaidul Akbar | Obati Asma . Multipurpose solution Multipurpose solution adalah cairan pembersih yang akan bekerja dengan perawatan menyeluruh termasuk membersihkan, membilas, mendesinfeksi, dan merendam lensa. Untuk menggunakannya, cukup dengan memberi beberapa tetes multipurpose solution pada softlens lalu usap perlahan selama beberapa detik. Setelah itu, simpan softlens dalam rendaman cairan softlens yang sudah diganti. Hydrogen peroxide-based system HPB Sementara itu, HPB memiliki fungsi yang kurang lebih sama dengan multipurpose solution. Bedanya, softlens HPB tidak bisa digunakan langsung dan mungkin akan kurang praktis jika dibandingkan dengan cairan jenis lainnya. Pasalnya, Anda akan membutuhkan alat khusus untuk menyimpan lensa kontak yang sekaligus bekerja sebagai penetralisir dari zat-zat dalam cairan HPB yang dapat membahayakan mata. Obat tetes mata Obat tetes mata berguna untuk mengatasi mata kering atau iritasi akibat paparan angin, panas, dan suhu dingin. Obat ini juga kerap digunakan untuk melembapkan mata usai lama membaca atau menggunakan komputer, serta akibat efek obat-obatan tertentu. Bahan yang umum terdapat pada obat tetes mata antara lain carboxymethylcellulose, hypromellose, dan polyethylene glycol 400. Bahan-bahan tersebut akan menjaga mata tetap lembap sehingga terlindung dari risiko infeksi atau luka. Apakah cairan softlens bisa digunakan untuk tetes mata? Tidak sedikit yang menggunakan cairan pembersih lensa kontak sekaligus sebagai tetes mata darurat ketika obat tetes mata tidak tersedia. Akan tetapi, menggunakan cairan softlens sebagai obat tetes mata ternyata tidak disarankan. Alasannya masih berkaitan dengan kandungan pada cairan softlens. Kandungan pada cairan pembersih lensa kontak ditujukan untuk membunuh kuman. Maka dari itu, zat kimia di dalamnya pun bersifat racun bagi sel-sel hidup, tidak terkecuali sel mata. Ini sebabnya cairan softlens hanya boleh digunakan untuk menyimpan dan membersihkan softlens. Berbeda dengan obat tetes mata biasa, bahan pengawet pada cairan softlens pun memicu dampak serupa pada mata. Anda mungkin tidak akan merasakan dampaknya jika hanya menggunakan cairan softlens sesekali, tapi bila kebiasaan ini dilakukan terus-menerus, mata berisiko mengalami peradangan uveitis jangka panjang. Jika mata Anda selalu terasa kering atau tak nyaman saat memakai softlens, sebaiknya atasi masalah ini terlebih dulu sebelum Anda rutin memakainya kembali. Coba gunakan obat tetes untuk mata kering secara teratur hingga keluhan mata kering berkurang. Tips menggunakan softlens agar mata tidak kering Mata kering memang merupakan keluhan umum bagi pengguna softlens, apalagi jika Anda tidak merawat softlens dengan benar. Untungnya, ada beberapa tips yang dapat Anda lakukan agar mata tidak kering akibat softlens. Berikut di antaranya 1. Cermat memilih bahan softlens Menurut American Academy of Ophthalmology, softlens dapat dibagi menjadi dua jenis, yakni softlens keras dan lunak. Jika softlens yang Anda gunakan selalu menimbulkan rasa tidak nyaman, masalahnya bisa jadi berasal dari bahan softlens tersebut. Softlens dengan bahan yang keras biasanya dibuat khusus untuk orang dengan bentuk kornea tidak rata. Namun, softlens keras biasanya lebih mudah kering, sehingga Anda harus rutin membasahinya dengan cairan softlens dan memakai obat tetes mata. Sementara itu, softlens lunak lebih sesuai untuk orang yang memiliki mata kering. Produk ini mungkin juga cocok bagi Anda yang selalu merasa tidak nyaman saat memakai softlens. 2. Memerhatikan diameter dan kandungan air softlens Diameter softlens sangat bervariasi, mulai dari 9, 15, hingga 22 milimeter. Kandungan air pada softlens pun berkisar antara 38-70 persen. Saat membeli softlens, pastikan Anda memerhatikan diameter dan kandungan airnya agar mata terasa nyaman. Softlens berukuran besar akan menghalangi oksigen yang masuk ke mata sehingga mata lebih mudah terasa kering. Softlens dengan kandungan air yang tinggi juga cepat kehilangan air sehingga tidak cocok untuk Anda yang bermata kering. 3. Mengganti cairan softlens Terkadang masalah mata bukan berasal dari lensa kontak Anda, melainkan cairan pembersihnya. Beberapa jenis cairan lensa kontak mengandung bahan penyebab mata merah dan iritasi, sehingga Anda harus rutin memakai obat tetes mata. Selain itu, ada pula jenis cairan softlens yang tidak cocok dengan softlens yang Anda gunakan. Apabila digunakan terus-menerus, softlens bisa saja mengalami kerusakan dan berimbas pada kesehatan mata Anda. Softlens memang alat bantu penglihatan yang efektif, tapi produk ini juga menimbulkan efek samping berupa mata kering dan rasa tidak nyaman. Saat keluhan tersebut muncul, cara terbaik mengatasinya adalah dengan memakai obat tetes mata. Walaupun sekilas tampak mirip, cairan lensa kontak mempunyai bahan dan fungsi yang berbeda dengan obat tetes mata. Bahan tersebut bahkan bisa memicu efek samping lain yang lebih buruk. Jadi, pastikan Anda hanya memakai obat tetes untuk mata dan bukan cairan softlens demi kesehatan mata Anda.  Otomotif Otopedia Kamis, 22 Maret 2018 - 1226 WIB VIVA – Dalam kondisi standar, radiator mobil diisi dengan cairan pendingin atau coolant. Namun ada saja pemilik kendaraan yang mengganti coolant dengan air biasa. Cara ini tentu menimbulkan pertanyaan, efektifkah mengisi radiator dengan air mineral biasa?Technical Service Executive Coordinator PT. Astra Daihatsu Motor, Anjar Rosadi mengatakan, air mineral bisa saja dipakai untuk radiator menggantikan peran coolant. "Untuk jangka waktu singkat enggak ada masalah ya, bisa saja. Namun, untuk waktu yang lebih lama sebaiknya kembali gunakan coolant untuk radiator, karena lebih efektif mendinginkan dan menjaga suhu," kata Anjar kepada VIVA, Kamis, 22 Maret air mineral, kata Anjar, bukan tanpa risiko. Dalam kondisi mesin panas, titik didih air sangat tinggi dan dikhawatirkan tidak maksimal untuk menjaga suhu. Selain itu, air mineral juga berpotensi menimbulkan karat, termasuk di dalam jalur air untuk mendinginkan mesin."Secara performa mendinginkan jelas air biasa tidak bisa semaksimal coolant. Coolant kan dirancang dengan berbagai campuran, sehingga memang sanggup menjaga suhu.""Tak hanya itu, coolant juga bisa menjaga jalur air agar tidak karat ataupun mengendap, beda dengan air mineral biasa ya. Jadi memang saran saya pakai coolant saja," kata Anjar. Halaman Selanjutnya Selain mengisi secara penuh dengan air mineral, ada pula pemilik mobil yang mencampurkan air dengan coolant khususnya di tangki cadangan radiator. Cara ini bisa saja dilakukan hanya dalam kondisi darurat. Softlens sendiri terdiri dari berbagai jenis sebagai berikut. Lensa harian dengan jangka waktu pemakaian tertentu, misalnya 1 hari, 2 minggu, atau 1 bulan. Lensa torik, digunakan untuk mengatasi astigmatisme atau mata silinder. Lensa berwarna atau dekoratif, yang tersedia dengan berbagai pilihan warna. 2. Lensa rigid gas permeable RGP Sesuai dengan namanya, jenis lensa ini jauh lebih kaku rigid jika dibandingkan dengan softlens. Lensa RGP biasanya terbuat dari plastik yang digabung dengan bahan-bahan lainnya. Bentuknya memang cenderung kaku, namun lensa ini masih bisa membiarkan oksigen masuk ke mata Anda. Lensa RGP umum dipakai untuk mengatasi masalah mata tertentu, seperti mata silinder dan keratokonus perubahan bentuk kornea mata. Orang-orang yang mudah mengalami alergi lensa kontak juga lebih cocok menggunakan lensa jenis RGP. 3. Lensa kontak bifokal Lensa bifokal dikhususkan untuk orang-orang yang mengalami masalah penglihatan rabun dekat dan jauh. Kondisi ini biasanya disebut dengan presbiopi dan lebih umum ditemukan pada usia 40 tahun ke atas. Lensa bifokal memiliki kemampuan untuk membantu memfokuskan bayangan dekat dan jauh dalam satu lensa. Lensa ini tersedia dalam bentuk softlens atau RGP. 4. Lensa kontak sklera Seperti namanya, lensa jenis ini menutupi hampir seluruh permukaan mata hingga ke bagian yang berwarna putih sklera. Berbeda dengan lensa kontak pada umumnya, lensa sklera memiliki ukuran yang lebih lebar. Lensa sklera biasanya dikhususkan untuk kondisi-kondisi tertentu, seperti penderita keratokonus atau sindrom mata kering. Jika Anda baru pertama kali mulai memakai lensa kontak dan bingung memilih mana yang cocok untuk mata Anda, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter mata. Bila softlens tersangkut, apa yang perlu dilakukan? Hal yang dapat menyebabkan softlens sukar dilepas di antaranya yaitu Anda tidak sengaja atau tertidur saat masih memakainya serta waktu pemakaian yang terlampau lama sehingga silikon mengering. Bahkan, menggunakan lensa yang ukurannya tidak sesuai juga dapat membuatnya tersangkut dan sulit dikeluarkan. Softlens berada pada posisi normal Jika berposisi pada tengah-tengah kornea, kemungkinan besar lensa sulit dikeluarkan karena sudah mengering. Basuh lensa dan mata Anda menggunakan cairan salin normal atau larutan serba guna untuk lensa kontak. Softlens sobek atau menjadi potongan-potongan kecil Ketika sobek, jangan paksakan untuk tetap memakai kontak lensa dan segera ganti dengan yang baru. Begini cara yang benar untuk mengeluarkan potongan lensa kontak yang sobek. Cuci tangan Anda terlebih dahulu sebelum mencoba mengeluarkan potongan lensa. Tetesi mata dengan cairan atau larutan khusus agar lembab. Cari sobekannya dengan tangan, saat ketemu, dorong ke ujung luar mata. Softlens hilang atau bersarang di kelopak mata Saat kejadian ini menimpa Anda, cari kaca lalu miringkan sedikit kepala ke belakang. Angkat kelopak mata atas setinggi mungkin untuk memastikan keberadaan softlens dan bukan hilang karena terjatuh atau keluar dari mata dengan sendirinya. Pastikan mata dalam kondisi lembab atau sudah ditetesi cairan khusus. Coba geser lensa menuju ke bawah lalu ambil dengan cara menjepitnya keluar. Jangan lupa, perhatikan tanggal kedaluwarsa softlens Anda Softlens yang telah melebihi masa kedaluwarsanya sudah tidak boleh digunakan lagi, meskipun masih enak untuk dipakai. Artinya, jika masa kedaluwarsa lensa Anda misalnya 1 atau 3 bulan setelah dibuka, segera buang ketika sudah melewati waktu tersebut. Tujuannya supaya jumlah kotoran yang menumpuk pada lensa tidak terlalu banyak dan kesehatan mata tetap terjaga. Meski begitu, terlepas dari batasan waktu maksimal pemakaiannya, Anda harus tetap memerhatikan gejala-gejala saat mengenakan lensa kontak. Jika Anda merasakan ada yang aneh saat menggunakan lensa kontak, seperti mata perih, penglihatan buram, dan tanda tidak nyaman lainnya, sebaiknya segera “pensiunkan” dan ganti lensa dengan yang baru. Lakukan hal tersebut meskipun masa kedaluwarsanya belum habis. Beberapa gangguan yang dapat timbul akibat menggunakan lensa kontak yang sudah kedaluwarsa atau bermasalah adalah mata merah dan iritasi akibat softlens, penglihatan kabur, dan infeksi mata. Dibanding dengan kacamata, perawatan lensa kontak membutuhkan perhatian lebih. Anda perlu membersihkannya secara teratur dan menyimpannya dengan benar. Memiliki softlens yang terjaga kebersihannya akan menjauhkan Anda dari risiko terkena gangguan mata. Memakai kacamata atau lensa kontak adalah pilihan pribadi. Perlu diingat, meskipun Anda memakai lensa kontak, Anda juga tetap harus memiliki kacamata sesuai resep dokter. Hal ini penting, terutama jika suatu saat Anda perlu sementara absen pakai lensa kontak akibat iritasi atau infeksi mata, atau Anda hanya ingin mengistirahatkan mata sejenak. Ada berapa banyak dari kamu yang suka memakai softlens? Pasti rutinitas ini telah menjadi kesukaan bagi sebagian besar cewek. Bagaimana tidak, selain untuk alasan kesehatan agar tidak harus memakai kacamata, softlens memiliki kegunaan untuk menunjang wajah dan of Contents Show 1. Merendam softlens bukan dengan air, melainkan dengan cairan khusus ya2. Tidak membersihkan wadah dan tangan sebelum pemakaian3. Tidur dengan mengenakan softlens4. Cuek dengan tanggal kadaluarsa softlens5. Tidak melepas softlens saat cuci muka atau mandi6. Merendam softlens dengan cairan lamaBisakah air softlens diganti dengan air biasa?Apakah boleh Soflen dikasih air Aqua?Apakah insto bisa dijadikan pengganti cairan softlens?Air untuk softlens namanya apa? Tapi, apa kamu sudah tau bahwa mata adalah area yang cukup sensitif. Bila kamu salah memasukkan sesuatu yang kotor ke dalam mata, akan terjadi iritasi, dan yang paling parah dapat menimbulkan beberapa hal yang wajib kamu ketahui agar mata kamu tetap terlindungi. Dan berikut 6 kesalahan memakai softlens yang wajib untuk kamu ketahui sebelum memakainya. 1. Merendam softlens bukan dengan air, melainkan dengan cairan khusus memiliki kadar airnya tersendiri, nah cairan softlens mengandung zat-zat khusus untuk melindungi agar softlens tetap lembap sesuai dengan ketentuannya. Jangan rendam softlens kamu dengan air biasa, ya. Karena zat yang ada di dalamnya berbeda, Tidak membersihkan wadah dan tangan sebelum karena terburu-buru memakai softlens, kamu suka lupa untuk mencuci tangan sebelum memakaikannya pada mata. Hal ini bisa sangat berbahaya sekali, girls. Kamu tidak tahu bakteri yang ada di tanganmu, kalau kamu tidak mencuci tangan, kotoran tersebut akan pindah ke softlens yang akan kamu pakai dan akan masuk ke dalam juga dengan wadah menyimpan softlens, bersihkan tempat softlens dengan bersih, ya. Jangan lupa juga untuk merebus wadah tersebut setiap dua minggu sekali untuk mematikan bakteri yang Tidur dengan mengenakan Mengapa amat berbahaya tidur dengan softlens? Risiko terjadinya infeksi sangatlah besar saat kamu tidak melepasnya saat tidur. Dapat terjadi pembengkakan dan radang mata bila kamu tetap mengenakannya, lho. Juga, kamu suka tidak sadar apa yang kamu lakukan saat sedang tertidur seperti menggaruk-garuk mata. Baca Juga 6 Aturan Dasar Penggunaan Softlens Ini Wajib Dipatuhi Agar Mata Sehat4. Cuek dengan tanggal kadaluarsa softlensUnsplash/Amanda DalbjörnSetiap produk pasti ada yang namanya tanggal atau tahun kedaluwarsa. Khususnya untuk softIlens, memang dibuat untuk pemakaian dalam jangka waktu tertentu, entah itu sekali pakai atau untuk beberapa bulan. Ada alasannya mengapa softlens tidak bisa dipakai jangka panjang, dan itu adalah kontaminasi kamu sudah berhati-hati, tetap saja ada banyak cara agar bakteri bisa masuk ke softlens. Daerah lembap adalah tempat bakteri berkembang biak dengan cepat. Tidak menutup kemungkinan bakteri tersebut dapat berubah menjadi jamur. Bayangkan kalau kamu masih memakainya, bakteri dan jamur akan berpindah ke mata. Seram kan?5. Tidak melepas softlens saat cuci muka atau mandipixabay/PublicDomainPicturesMemasang dan melepas softlens memang tidak mudah, ada sebagian orang yang jika sudah memasangnya, malas untuk melepaskan. Hindari kebiasaan buruk ini ya, girls. Kalau kamu ingin mandi atau cuci muka, lepas dahulu softlens yang kamu tidak bahwa air dapat meningkatkan risiko infeksi? Terdapat mikroorganisme atau bakteri di dalam air yang sangat berbahaya bila terkena softlens yang dapat memicu infeksi, Merendam softlens dengan cairan kamu sudah memutuskan untuk memakai softlens, besar juga tanggung jawab yang harus kamu ikuti, karena area mata sangat sensitif ya, girls. Kerap kali kamu suka malas mengganti cairan softlens. Menggunakan cairan yang sama dua kali bisa pembersih yang sudah digunakan mengandung bakteri, keefektifannya pun juga sudah berkurang. Gantilah cairan pembersihmu setiap habis pakai, agar softlens kamu direndam dengan cairan baru yang beberapa kesalahan saat kamu memakai softlens yang harus kamu ketahui dulu sebelumnya. Gimana, sekarang sudah tahu kan cara merawat softlens yang tepat? Baca Juga Biar Aman, Ini 7 Tips Makeup Buat Kamu yang Gemar Pakai Softlens Bisakah air softlens diganti dengan air biasa? Softlens memiliki kadar airnya tersendiri, nah cairan softlens mengandung zat-zat khusus untuk melindungi agar softlens tetap lembap sesuai dengan ketentuannya. Jangan rendam softlens kamu dengan air biasa, ya. Apakah boleh Soflen dikasih air Aqua? Hindari memakai softlens saat mandi dan berenang. Serta hindari menggunakan softlens yang sudah rusak dan kotor. Anda juga harus selalu mencuci tangan sebelum dan setelah memasang soflens untuk mencegah terjadinya infeksi. Apakah insto bisa dijadikan pengganti cairan softlens? Tidak dianjurkan menggunakan insto sebagai pengganti cairan softlens karena perbedaan kandungan di dalamnya, insto tidak dapat berfungsi sebagai pembersih softlens sehingga besar kemungkinan masih terdapat bakteri menempel pada softlens Anda dan beresiko terjadinya infeksi mata atau iritasi pada mata Anda pada ... Air untuk softlens namanya apa? Multipurpose solution bisa dibilang merupakan tipe yang paling dikenal di kalangan pengguna softlens. Hanya memiliki satu cairan pembersih ini, Anda bisa mencuci, membilas, membasmi kuman, sekaligus menyimpan softlens. Daftar isi1 Bisakah air Soflen diganti air biasa?2 Kapan air softlens diganti?3 Apakah Anda kehilangan es kering per hari?4 Apakah Anda mencoba menyimpan es kering di pembeku? Merendam softlens bukan dengan air, melainkan dengan cairan khusus ya. Softlens memiliki kadar airnya tersendiri, nah cairan softlens mengandung zat-zat khusus untuk melindungi agar softlens tetap lembap sesuai dengan ketentuannya. Jangan rendam softlens kamu dengan air biasa, ya. Kapan air softlens diganti? Jangan Lupa Ganti Cairannya Kata ahli, rutin mengganti cairan softlens bisa menjadi cara agar mata tetap sehat ketika menggunakan alat bantu penglihatan ini. Menurut saran ahli, sebaiknya kamu mengganti airnya setiap tiga hari sekali agar kebersihannya tetap terjaga. Apakah masa kering sapi perah terlalu pendek? Menurut Siregar dalam Adika Putra 2009, masa kering sapi perah yang terlalu pendek menyebabkan produksi susu turun. Masa kering sapi perah secara normal adalah 80 hari dan pakan terus dijaga mutunya, terutama 2-3 bulan terakhir sebelum masa kering kandang. Apakah Anda kehilangan es kering per hari? Anda akan kehilangan 2,5 – 5kg es kering per hari meskipun es disimpan dengan baik. Gunakan sarung tangan listrik dan lindungi siku Anda. Karena suhunya ekstrem, es kering dapat membakar kulit Anda. Apakah Anda mencoba menyimpan es kering di pembeku? Lemari pembeku kedap udara, dan bisa menyebabkan es kering meledak. Selain itu, jika Anda mencoba menyimpan es kering di mesin pembeku, Anda mungkin dapat merusak mesin pembeku karena termostat dalam mesin tidak dirancang untuk menangani suhu es kering. Gunakan penutup muka dan kacamata lab saat memecah es untuk melindungi mata Anda. Apakah seseorang mengalami mata kering? Ketika komposisi ini berubah, misalnya karena sumbatan kelenjar minyak, blefaritis, atau rosacea, dapat mengakibatkan mata kering. Di samping beberapa penyebab mata kering tersebut, risiko mengalami mata kering pada seseorang juga akan semakin besar jika

apakah air soflen bisa diganti dengan air biasa